Pendeta kontroversial Amerika
Serikat (AS), Terry Jones, kembali berulah. Dia kembali melakukan aksi
pembakaran Alquran di luar gerejanya di Florida, AS. Aksinya itu disebutnya
untuk memprotes penahanan seorang pemuka agama Kristen di Iran.
Sekitar 20 orang berkumpul dalam seremoni tersebut yang digelar di luar gereja Dove World Outreach Center di Gainesville, Florida pada Sabtu, 28 April malam waktu setempat. Saat itu, Jones memimpin aksi pembakaran sejumlah salinan Alquran dan sebuah gambar yang disebut menggambarkan Nabi Muhammad.
Demikian seperti diberitakan media lokal, The Gainesville Sun dan dilansir kantor berita AFP, Senin (30/4/2012). Video pembakaran tersebut bahkan di-upload ke situs berbagi YouTube oleh kelompok pendukung Jones, "Stand Up America Now."
Dalam aksi itu, Jones mendesak pembebasan Youcef Nadarkhani, pendeta Iran yang saat ini dipenjara atas kemurtadan karena berganti agama dari Islam menjadi Kristen.
Jones pernah menjadi bahan pemberitaan global dengan aksinya merekam pembakaran Alquran pada Maret 2011 lalu. Aksi Jones itu menimbulkan kemarahan dunia muslim, khususnya di Afghanistan yang menyebabkan tewasnya 12 orang.
Sekitar 20 orang berkumpul dalam seremoni tersebut yang digelar di luar gereja Dove World Outreach Center di Gainesville, Florida pada Sabtu, 28 April malam waktu setempat. Saat itu, Jones memimpin aksi pembakaran sejumlah salinan Alquran dan sebuah gambar yang disebut menggambarkan Nabi Muhammad.
Demikian seperti diberitakan media lokal, The Gainesville Sun dan dilansir kantor berita AFP, Senin (30/4/2012). Video pembakaran tersebut bahkan di-upload ke situs berbagi YouTube oleh kelompok pendukung Jones, "Stand Up America Now."
Dalam aksi itu, Jones mendesak pembebasan Youcef Nadarkhani, pendeta Iran yang saat ini dipenjara atas kemurtadan karena berganti agama dari Islam menjadi Kristen.
Jones pernah menjadi bahan pemberitaan global dengan aksinya merekam pembakaran Alquran pada Maret 2011 lalu. Aksi Jones itu menimbulkan kemarahan dunia muslim, khususnya di Afghanistan yang menyebabkan tewasnya 12 orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar